Radio VEF 202 didapat dari Depok Jawa Barat pada akhir bulan April 2014. Saya begitu tertarik dengan radio ini karena ingin memiliki radio transistor brand dari Eropa Timur atau Amerika. Dalam keadaan no tested, saya mencoba negoisasi kemudian deal walaupun saya ragu apakah parts masih dalam keadaan lengkap. Saya berfikir pasti ada parts yang unik yang merupakan ciri suatu produk brand seperti GRUNDIG , kalau ini tidak ada butuh waktu lama untuk "menghidupkannya".
Setelah sampai radio VEF 202 dibersihkan, saya kagum dengan kekokohan kotak plastiknya kalau tampilan seperti biasanya radio era 70-an. Penasaran, saya lanjutkan membersihkan bagian dalam, ingin tahu "mesinnya", ternyata wow ok banget full original, band selektornya seperti radio Zenit 3000-1 , tetapi yang berputar rangkaian penalanya.
Puas melihat-lihat, kemuadian googling, banyak sekali informasi mengenai radio VEF 202 ini. VEF
was one of the pioneers in the transistor analog radios in the Soviet Union.
Together with Latvian Radiotehnika and Belorussian Selena radios the VEF set the
standards for Soviet radio quality (http://latvianhistory.wordpress.com/2014/02/13/the-vef-radios/).
Saya coba memberikan tegangan 9 Volt, band Long Wave hanya menangkap RRI programa 4 Yogyakarta itupun tidak selektif semua band dipenuhi siaran RRI Yogyakarta. Kesimpulannya bagian penguat antena berfungsi, lokal oscillator tidak berfungsi.
Sambil memanaskan solder saya amati solderan pada PCB, saya fikir mungkin hanya solderan saja yang kurang baik kemudian saya solder ulang transistor oscillator. Benar dugaan saya, radiopun berfungsi kembali, sayang range band radio ini unik, mungkin ini standar di Uni Soviet.
Sambil memanaskan solder saya amati solderan pada PCB, saya fikir mungkin hanya solderan saja yang kurang baik kemudian saya solder ulang transistor oscillator. Benar dugaan saya, radiopun berfungsi kembali, sayang range band radio ini unik, mungkin ini standar di Uni Soviet.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar